Presiden Joko Widodo: Tidak Ada Kewajiban Mengikuti Kebijakan Full Day School

Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengatakan tidak ada keharusan setiap sekolah umtuk mengikuti kebijakan 5 hari sekolah selama 8 jam. Jokowi mempersilahkan apabila ada sekolah yang tidak mau mengikuti peraturan baru tersebut dan memilih mengikuti jam sekolah seperti biasa.

“Perlu saya sampaikan, perlu saya tegaskan lagi bahwa tidak ada keharusan untuk 5 hari sekolah. Jadi tidak ada keharusan full day school. Supaya diketahui,” kata Jokowi, Minggu (13/8/2017).

Jokowi juga mengatakan tidak ada kewajiban sekolah untuk beralih dari 6 hari sekolah menjadi hanya 5 hari sekolah saja, begitu juga sebaliknya.

“Yang selama ini 6 hari silakan lanjutkan. Tidak perlu berubah sampai 5 hari. Yang sudah 5 hari dan itu kalau memang diinginkan oleh semua pihak ya silakan diteruskan. Kalau diinginkan oleh masyarakat dan ulama silakan,” tutur Jokowi.

Jokowi juga menambahkan bahwa saat ini sedang menggodok Peraturan Presiden (Perpres) yang akan mengatur ulang tentang sistem sekolah pendidikan karakter tersebut bersama dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.