Yahoo! Menjadi Altaba

Yahoo! akan merubah nama menjadi Altaba Inc. demikian isi laporan Yahoo! ke komisi sekuritas saham di Amerika Serikat, seperti yang diberitakan Business Insider. Perubahan tersebut merupakan keputusan dari dewan direksi Yahoo!, pasca merampungkan proses merger dengan perusahaan layanan jasa telekomunikasi Verizon. Namun begitu CNN mengabarkan bahwa dalam isi kesepakatan merger tersebut, Verizon tetap akan menggunakan nama Yahoo! pada beberapa layanan konsumennya. Ini berarti bahwa nama Yahoo! akan tetap ada bagi konsumennya.

CNN Indonesia mengatakan bahwa nama-nama seperti Tor Braham, Eric Brandt, Catherine Friedman, Thomas McInerney, dan Jeffrey Smith adalah nama-nama para anggota direksi Yahoo! yang dipastikan mengisi posisi para direktur Altaba. Sementara nama Eric Brand menduduki jabatan pimpinan direksi perusahaan tersebut. Business Insider mengungkapkan bahwa nama-nama dewan direksi Altaba yang baru adalah orang-orang dari Starboard, perusahaan investor yang sebelumnya mendorong Yahoo! menjual sahamnya. Pada dokumen yang sama, CEO Marissa Mayer dan salah seorang pendiri Yahoo!, David Filo dan tiga direksi Yahoo mengundurkan diri. Hal tersebut dilakukan untuk memfasilitasi proses transisi.

Sekalipun banyak dari pengamat meragukan langkah Verizon mengakuisisi Yahoo! terebih lagi sebelumnya Yahoo! didera isu peretasan besar sebanyak dua kali. Namun Verizon telah puas dengan membeli Yahoo! seharga US $ 4,83 miliar, yang dalam nilai rupiah sebesar 63 triliun rupiah. Pergantian nama Yahoo! akan menjadi goresan duka bagi dunia internet, mengingat Yahoo! yang merupakan singkatan dari Yet Another Hierarchical Officious Oracle ini, adalah salah satu perusahaan besar yang ikut dalam langkah perkembangan internet di dunia. Yahoo! dalam wikipedia tercatat berdiri pada tahun 1994, dari kerja keras dua alumni dari Stanford University, Jerry Yang dan David Filo. ath/cnn/cnnindonesia/busisnessinsider/wikipedia