Kemenkes: Pemerintah Tanggung Biaya Pengobatan Korban Bom di Surabaya
Written by Daniel Tanamal on 14 May 2018
Menteri Kesehatan RI Nila F. Moeloek mengatakan bahwa seluruh biaya pengobatan korban ledakan bom di Surabaya yang terjadi pada Minggu (13/5/2018) akan ditanggung oleh negara.
“Seperti yang telah dikatakan oleh Bapak Presiden, bahwa seluruh biaya pengobatan korban yang sedang dirawat di beberapa RS di Surabaya akan ditanggung oleh negara,” katanya usai mengunjungi pasien korban bom yang dirawat di RS dr. Soetomo, Surabaya
Menkes Nila juga mengunjungi korban ledakan bom bunuh diri di beberapa gereja di daerah Surabaya yang sedang dirawat di RS Bedah Manyar, RSUD Dr. Soetomo dan RSAL Surabaya. Menurutnya, tim kesehatan berupaya semaksimal mungkin untuk menangani korban.
Menkes Nila menegaskan bahwa Menkes mengatakan bahwa sampai saat ini total korban meninggal dunia sebanyak 13 orang, sedangkan korban luka-luka sebanyak 47 orang. Jumlah tersebut kemungkinan akan bertambah dikarenakan masih ada 3 korban yang masih kritis dengan luka bakar mencapai 99%.
“Untuk pasien yang kondisinya kritis dan tingkat kesulitannya tinggi saat ini sedang dirawat di RSUD Dr. Soetomo. Kami mengoptimalkan perawatan bagi seluruh korban, baik yang sedang di RSUD Soetomo maupun yang sedang dirawat di beberapa RS di Surabaya,” ujarnya.
RPK FM