Indonesia, Hongaria kerja sama bangun rumah sakit terapi Kanker

Kamis,23 Januari Indonesia berkesempatan untuk menerima kunjungan kehormatan Perdana Menteri Hongaria, Viktor Orban. Dalam kunjungannya kali ini Viktor Orban dan Presiden Indonesia Joko Widodo berkesempatan untuk merundingkan kerja sama bilateral yang ingin ditingkatkan, salah satunya adalah Hungaria menawarkan kerja sama membangun rumah sakit yang berfokus kepada terapi untuk kanker, onkologi dan pengembangan rumah sakit militer. Seperti yang dikutip dari situs resmi siaran pers Sekretariat Negara.

 Sejauh ini , DKI Jakarta baru memiliki dua rumah sakit umum daerah (RSUD) yang memiliki layanan radio terapi bagi penderita kanker, yaitu RSUD Pasar Minggu (Jakarta Selatan) dan RSUD Tarakan (Jakarta Pusat). Sejumlah rumah sakit kanker yang berlokasi di Jakarta seperti RS Kanker Dharmais, RS Cipto Mangunkusumo, RSPAD Gatot Subroto, RS Persahabatan dan RS Fatmawati memiliki cakupan nasional.

Faktanya penyakit kanker merupakan salah satu penyakit katastropik dengan penyerapan biaya terbesar dalam program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). “Khusus untuk kanker, dari 2014 – 2018, penyakit kanker sudah menghabiskan biaya Rp 13,3 triliun” ungkap M Iqbal Anas Ma’ruf, Kepala Humas BPJS Kesehatan.

Dengan adanya kesempatan kerjasama ini,terlebih dibidang pengembangan rumah sakit diharapkan bisa dilakukan sebaik dan secepat mungkin. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi yang juga ikut mendampingi Presiden Joko Widodo mengatakan, dalam pertemuan tersebut kedua pemimpin berkomitmen untuk terus meningkatkan hubungan bilateral. Meski secara geografis kedua negara cukup jauh, namun Retno menilai substansi hubungan Indonesia dan Hungaria semakin meningkat.