• Uncategorized

#HANI2016: Indonesia Darurat Narkoba

Written by on 27 June 2016

Tahun 2015, setiap hari ada 40-50 orang meninggal dunia akibat narkoba. Sementara itu, kurang lebih 62 Triliun Rupiah dihabiskan untuk membeli narkoba. Saat ini, peredaran narkoba tidak hanya menyasar remaja dan orang dewasa, tapi juga anak-anak, demikian diungkap Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa, dalam peringatan Hari Anti Narkotika Internasional, 26 Juni 2016.

Lebih lanjut, Menteri Sosial menyerukan bahwa kita bersama mesti mencegah munculnya pemakai baru, juga wajib merehabilitasi para korban narkoba. Untuk pencegahan, Mensos mendorong aktifnya keluarga untuk membentengi anggotanya dari perilaku penyalahgunaan narkoba. Sikap peduli dan peka terhadap sesama anggota keluarga mesti dikedepankan.

Sementara soal rehabilitasi, Menteri Sosial mengatakan bahwa pemerintah telah mempersiapkan 160 Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) yang menjadi tempat rujukan bagi para korban penyalahgunaan narkoba. IPWL bertugas untuk memberikan pelayanan rehabilitasi sosial dan fasilitas bimbingan lanjut untuk korban yang telah dinyatakan pulih. IPWL diperkuat oleh para pekerja sosial, tenaga kesejahteraan sosial dan konselor adiksi yang sudah dibekali standar kompetensi internasional dari Colombo Plan.

Berikut ini infografis yang kami kutip dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) berdasarkan Laporan Kinerja Badan Narkotika Nasional (BNN) 2015:

infografis 4 penyalahgunaan narkotika


Reader's opinions

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


RPK FM

Education & Infotainment Station

Current track
TITLE
ARTIST

Positive SSL