Awas, Stroke di Usia Muda!
Written by rpkfm on 29 November 2016
Usia Anda masih 30 atau 40-an dan menganggap nggak mungkin terkena stroke? Buang jauh-jauh anggapan itu sekarang. Saat ini, stroke bukan lagi hanya mengancam kalangan usia di atas 50 tahun. Hasil temuan satu tim periset menyebutkan angka orang muda terserang stroke kini meningkat tajam.
Di saat jumlah orang dengan stroke di usia pertengahan 50-an ke atas mulai menurun, sebuah laporan terbaru dari jurnal American Heart Association menemukan kenyataan bahwa lebih dari dua kali lipat kini jumlah yang terserang stroke di usia antara 35 hingga 39 tahun. Demikian pula yang terserang stroke pada usia antara 40 hingga 44 tahun disebutkan mengalami lonjakan dua kali lipat.
“Orang-orang, terutama di bawah usia 50 tahun, sangat perlu menyadari bahwa stroke kini tidak hanya terjadi pada orang berusia tua,” kata Joel N. Swerdel, pimpinan periset dari laporan tersebut. Dia menambahkan bahwa akhir dari serangan stroke tersebut bakal berdampak lebih mengerikan dibanding sebuah serangan jantung.
“Kalau Anda berumur panjang berarti kemungkinan membuat Anda hidup selama 30 atau 50 tahun kemudian dengan kecacatan fisik,” kata Joel.
Sementara itu, sekadar tahu saja, National Institute of Neurological Disorders and Stroke, menyebutkan stroke saat ini menempati peringkat ketiga tertinggi penyebab kematian di Amerika Serikat.
Faktor risiko dari stroke termasuk kebiasaan merokok, tekanan darah tinggi atau hipertensi, penyakit jantung, diabetes, dan kolesterol tinggi. Apabila pada Anda terdapat berbagai faktor risiko tersebut maka disarankan agar secepatnya berhenti merokok, mengubah pola makan dan berolahraga. Dan yang paling penting agar rutin berkonsultasi dengan tenaga profesional medis.