KIP Kuliah Digital Guna Bantu Selesaikan Masalah di Lapangan
Written by Argopandoyo Tri Hanggono on 19 December 2022
KIP Kuliah Digital, Komitmen Kemendikbudristek Beri Layanan Pembiayaan Pendidikan yang Cepat dan Aman
Sahabat RPK, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi meluncurkan Kartu Indonesia Pintar atau KIP Kuliah Digital sebagai komitmen pemerintah dalam memberi layanan pendidikan yang lebih aman dan cepat bagi mahasiswa penerima KIP Kuliah Merdeka di tahun 2022. Digitalisasi ini guna membantu pelaksanaan berbagai program, termasuk KIP Kuliah.
Sahabat RPK, Program ini akan terus menjadi tren dan sekaligus keharusan, seiring pengembangan era teknologi informasi yang sangat cepat. Karena itu, KIP Kuliah Digital merupakan salah satu terobosan dan inovasi yang diluncurkan untuk mendukung penyaluran KIP Kuliah yang lebih aman, tepat waktu dan tepat sasaran. Melalui KIP Kuliah Digital, data penerima dapat disimpan secara digital yang dapat digunakan untuk berbagai proses verifikasi pencairan maupun dalam proses pemanfaatan bantuan biaya pendidikan dan biaya hidup.
Selain membantu proses pelaksanaan program, melalui KIP Kuliah Digital berbagai proses monitoring untuk membantu penyelesaian berbagai permasalahan dan kendala di lapangan sehingga segera di selesaikan. Di hadapan sekitar 200 mahasiswa penerima KIP Kuliah dari berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta di wilayah Jabodetabek serta ribuan mahasiswa yang hadir secara daring, Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Suharti melakukan pembekalan dan peluncuran KIP Kuliah Digital di Universitas Negeri Jakarta, pada hari Selasa, tanggal 13 Desember 2022.
Suharti mengajak para mahasiswa penerima KIP Kuliah untuk segera melapor ke Kemendikbudristek bila menemukan kendala terkait KIP Kuliah. Seraya menegaskan, bahwa Kemendikbudristek siap menampung semua masukan dan aspirasi dari para pemangku kepentingan KIP Kuliah. Ia juga mengajak para mahasiswa dan semua pihak terkait untuk membagikan pengalaman positif mengenai KIP Kuliah. “Kami ingin mendengar testimoni betapa KIP Kuliah bisa membantu meringankan biaya pendidikan dan biaya hidup,” demikian pintanya. “Atau betapa KIP Kuliah memberi peluang bagi mahasiswa untuk hidup lebih baik,” lanjutnya menekankan.
Testimoni tersebut Sahabat RPK, bagi Suharti dinilai penting agar banyak diketahui masyarakat, bahwa uang pajak yang sudah mereka bayar ke negara ada manfaatnya. Suharti menggarisbawahi bahwa KIP Kuliah merupakan program strategis dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia. “Oleh karena itu, kesuksesan program ini menjadi tanggung jawab semua pihak terkait,” tandasnya mengingatkan. Suharti juga mengajak mahasiswa untuk terlibat aktif dalam program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Salah satunya, pertukaran mahasiswa baik di dalam maupun luar negeri untuk meningkatkan prestasi dan kompetensi.
Sahabat RPK, Suharti juga mendorong pimpinan perguruan tinggi untuk secara intensif melakukan pembinaan terhadap mahasiswa penerima KIP kuliah agar tidak putus kuliah di tengah jalan. Tahun 2021 lalu, dari 200 ribu penerima KIP Kuliah, ada 1500 mahasiswa yang putus kuliah. angka tersebut memang tidak sampai satu persen, namun bagi pemerintah angka itu terlalu banyak, mengingat mereka yang putus kuliah itu membutuhkan masa depan yang lebih baik. Penerbitan KIP Kuliah Digital ini diharapkan dapat meredam isu adanya perguruan tinggi yang tidak memberikan kartu ATM kepada mahasiswa, bahkan buku tabungan. Selain itu juga ada isu adanya pihak-pihak yang meminta sebagian bantuan biaya hidup mahasiswa penerima KIP Kuliah.
Dalam hal itu, bagi mahasiswa penerima yang masih mengalami atapun mengetahui adanya pelaksanaan KIP Kuliah yang tidak sesuai, dapat melaporkan langsung dengan memanfaatkan lapor.go.id atau melalui pusat bantuan atau helpdesk di laman KIP Kuliah. Tingkatkan keamanan teknologi KIP Kuliah Digital dilengkapi kode respons cepat atau QR Code.