Gandeng RGE Indonesia dan Tanoto Foundation, Kemendikbudristek Bantu Korban Gempa Cianjur

Sahabat RPK, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) merespon cepat penanganan bencana yang melanda Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, pada tanggal 21 November 2022 yang lalu. Gempa itu mengakibatkan 142 bangunan SD dan SMP di Kecamatan Cugenang, Kecamatan Cianjur, dan Kecamatan Cilaku mengalami rusak berat.

Dengan memberikan bantuan langsung ke lokasi bencana, Kemendikbudristek juga menyediakan bantuan melalui program-program internal, dengan berkolaborasi beberapa mitra, seperti Royal Golden Eagle Indonesia dan Tanoto Foundation. Bantuan yang diberikan terdiri dari 16 tenda peleton dan enam tenda regu yang dapat menampung lebih dari 800 siswa guna peruntukan sekolah darurat bagi anak-anak pengungsi.

Selain itu bantuan 800 meja lipat, 16 papan tulis dan spidol, serta 2.000 paket sekolah yang berisi tas, buku-buku, beserta peralatan tulis dan menggambar. Bantuan ini diberikan kepada 12 Sekolah Dasar yang terdampak yaitu SDN Kebonjeruk, SDN Rancajaya, SDN Ciharashas, SDN Mekarlaksana, SDN Kebon Peuteuy 2, SDN Cikancana 1, SDIT Raudhatul Muttaqin, SDN Songgom 3, SDN Gekbrong 1, SDN Gekbrong 3, SDN Mekarsari, dan SDN Kembangmanis 3.

Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Suharti, mengapresiasi RGE Indonesia dan Tanoto Foundation atas dukungan yang diberikan dalam membantu penanganan kebencanaan di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Ia berharap bantuan ini membantu aktifitas belajar mengajar yang sempat terhenti, “untuk mendukung keberlanjutan kegiatan belajar anak-anak pengungsi walaupun di tengah kondisi bencana,” demikian kata Suharti di Jakarta, pada hari Senin tanggal 9 Januari 2023 yang lalu.

Suharti mengungkapkan bahwa komunikasi dengan pemerintah daerah terus untuk membantu pendidik, tenaga kependidikan, peserta didik, dan fasilitas pendidikan yang terdampak. Di kesempatan berbeda, CEO Global Tanoto Foundation, Satrijo Tanudjojo, berharap melalui bantuan ini, anak-anak dapat terus mendapat akses pendidikan meski di tengah sulitnya keadaan pasca gempa. Semangat itu selaras dengan para pendiri Tanoto Foundation (Sukanto Tanoto dan Tinah Bingei Tanoto).

“Bahwa setiap anak memiliki peluang yang setara dalam mendapatkan pendidikan yang berkualitas,” begitu ucap Satrijo mengungkapkan. Seraya juga berharap bantuan tersebut dapat menjaga keberlangsungan pendidikan anak-anak pengungsi. Bantuan dari RGE Indonesia dan Tanoto Foundation juga sebagai ujud kepedulian karyawan, yang ikut berdonasi bagi para korban gempa Cianjur.