Virus corona menyebar ke 27 negara,China sepakat untuk lakukan kerjasama.
Written by rpkfm on 4 February 2020
Virus 2019 Novel Coronavirus (2019-nCoV) atau yang lebih dikenal dengan nama virus Corona semakin hari semakin memakan banyak korban. Virus yang pertama kali ditemukan di kota Wuhan, China pada akhir desember 2019 ini juga sudah semakin menyebar ke beberapa negara.
Pada sebagian besar kasus, virus corona hanya menyebabkan infeksi pernafasan ringan sampai sedang, seperti flu. Akan tetapi, virus ini juga bisa menyebabkan infeksi pernapasan berat, seperti MERS, SARS dan pneumonia. Ada dugaan bahwa virus corona awalnya ditularkan dari hewan kemanusia. Namun, kemudia diketahui bahwa virus corona juga menular dari manusia ke manusia.
Dilansir dari situs worldometer hingga saat ini selasa, 4 Februari 2020 sudah terdapat 20,606 kasus virus corona yang tersebar di 27 negara seperti Jepang, Thailand, Singapore, Hongkong, Jerman hingga Spanyol.
Negara dengan kasus virus corona terbanyak yaitu China, totalnya yang hingga saat ini mencapai 20,438 kasus, dengan jumlah kematian sebanyak 425 jiwa. Sementara di negara Hongkong dan Filipina virus corona ini telah menewaskan 1 korban jiwa.
Pada 4 Februari 2020, seorang pria asal Hongkong berusia 39 tahun dilaporkan meninggal dunia dikarenakan virus corona, diketahui pria tersebut pernah berkunjung ke kota Wuhan pada tanggal 21 Januari lalu.
“Yang China butuhkan saat ini adalah masker medis, pakaian perlindung dan kacamata pengaman” Ungkap juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Hua Chunying.
Sebanyak 657 korban jiwa saat ini dilaporkan sudah pulih dari virus corona. Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa China dinilai cepat mengidentifikasi virus dan membagikan dampak-dampaknya. Hal itu dikatakan membuat negara-negara lain bisa cepat bereaksi dan melindungi dirinya sendiri. China juga sepakat untuk bekerja sama dengan negara lain yang membutuhkan dukungannya terkait pembelajaran virus corona.