Perpanjangan PPKM Level 4 dan Penyesuaian Baru dari Pemerintah

Written by on 26 July 2021

JAKARTA, RPK FM –  Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi memperpanjang PPKM Level 4 Jawa-Bali, hal ini disampaikan langsung dari Istana Merdeka, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (25/7/2021).

“Saya memutuskan untuk melanjutkan penerapan PPKM level 4 dari tanggal 26 Juli sampai dengan 2 Agustus 2021,” jelas Jokowi.

Jokowi menjelaskan selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) 23 hari terjadi penurunan dalam laju penambahan kasus, BOR dan positivity rate di beberapa provinsi di Jawa.

“Kita harus tetap berhati-hati dalam mensikapi tren perbaikan ini, tetap harus selalu waspada menghadapi varian delta yang sangat menular” tegas Jokowi.

Penyesuaian terkait aktifitas dan mobilitas masyarakat kali ini dilakukan demi melanjutkan aspek ekonomi dan dinamika sosial selama satu minggu kedepan. Jokowi lebih lanjut menyebutkan, pasar rakyat yang menjual kebutuhan pokok kini diizinkan buka seperti biasanya dengan menerapkan protokol kesehatan ketat, pasar tradisional yang menjual selain kebutuhan pokok sehari-hari diizinkan buka hingga pukul 15.00.

“Pedagang kaki lima, toko kelontong, agen atau penjual voucer, pangkas rambut, laundry, pedagang asongan, bengkel kecil, cucian kendaraan, dan usaha kecil lainnya yang sejenis diizinkan buka dengan protokol kesehatan ketat sampai dengan pukul 21.00,” tegasnya.

Dalam kesempatan berbeda Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menyebutkan, saat ini Peraturan Menteri Keuangan (PMK) yang mengatur ketentuan dalam masa PPKM level 4 sedang disiapkan termasuk diantaranya, membebaskan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sewa toko di pusat perbelanjaan atau mal, memberikan insentif kepada sektor usaha lain terdampak PPKM termasuk transportasi, hotel, restoran, cafe dan pariwisata.

“Untuk sewa toko di pusat perbelanjaan atau mal, itu akan diberikan insentif fiskal yaitu Pajak Pertambahan Nilai yang ditanggung pemerintah ataupun DTP, untuk masa pajak Juni sampai Agustus 2021,” ungkap Airlangga dalam konferensi pers virtual mengenai evaluasi dan penerapam PPKM, Minggu (25/7/2021).

Dalam kesempatan yang sama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pemerintah terus berupaya menekan angka kematian pasien Covid-19 di Indonesia dengan meningkatkan dan mempercepat vaksinasi.

“Hasil temuan kami, kematian yang meningkat pada akhir-akhir ini banyak mengenai orang-orang komorbid dan yang belum divaksin,” kata Luhut, dalam konferensi pers virtual, Minggu (25/7/2021).


Reader's opinions

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


RPK FM

Education & Infotainment Station

Current track
TITLE
ARTIST

Positive SSL