Pdt. Manuel Raintung: Kampung Kerukunan Wujud Moderasi Beragama

Written by on 28 October 2021

Hal tersebut disampaikan Pdt. Manuel Essau Raintung di sela-sela acara Dialog dan Bakti Sosial Bina Damai oleh alumni dari Sekolah Agama-Agama dan Bina Damai (SABDA) Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Pemprov DKI Jakarta dari kelompok Bung Karno, yang diselenggarakan di Rusun Pulo Gebang RW 11 Kelurahan Pulo Gebang, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur pada Kamis 28 Oktober 2021.

Pendeta Raintung selengkapnya menyampaikan bahwa kegiatan yang dilaksanakan di Rusun Pulo Gebang yang juga telah ditetapkan oleh Walikota dan Kapolda Metro Jaya sebagai Kampung Kerukunan dan Kampung Tangguh ini, adalah implementasi dari yang namanya moderasi beragama. “Karena indikasi moderasi itu adalah komitmen berbangsa dan bermasyarakat mengembangkan sikap hidup bersama dalam NKRI. Hidup bersama sbg bangsa dan masyarakat tidak mudah karena banyak kepelbagaian dan kemajemukan. Yg inti dr Moderasi Beragama adalah kerjasama antar umat. Disini pesan nya kuat sekali karena kita diajak utk bekerjasama tanpa sekat agama.” jelas Pendeta Raintung, Wakil Sekretaris dari FKUB DKI Jakarta.

Acara ini mengambil tema Melangkah Bersama Merajut Kerukunan. Kepada awak media, Pendeta Raintung juga menjelaskan alasan diambilnya tema tersebut sebagai ajakan bagi semua warga, terlebih khusus di Jakarta Timur, “Bahwa dalam melangkah bersama kita harus tetap terus berkomitmen memelihara bahkan membangun kerukunan. Kata rajut penting karena rajut itu tidak bisa dilakukan oleh 1 orang ataupun 1 kelompok. Ia membutuhkan tindak dan laku dr lebih dr 1 orang dan 1 kelompok. Maka dr sinilah kita harus memenuhi bersama.”

Melihat dari kegiatan yang diadakan dekat dengan GPIB Kharis, dimana Pendeta Raintung sebagai Ketua Majelis Jemaat GPIB Kharis, beliau mengingatkan akan hal yang perlu menjadi perhatian dalam rangka membangun kerukunan dan perdamaian antar umat beragama di dalam kehidupan bermasyarakat. “Yang paling penting adalah peace building. Upaya utk membangun dan membina damai. Siap bertoleransi. Berani menjadi sesama. Senang bekerja sama. Ketangguhan kita adalah bersedia melangkah bersama walau penuh perbedaan.”at


Reader's opinions

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


RPK FM

Education & Infotainment Station

Current track
TITLE
ARTIST

Positive SSL