PGI: Negara Perlu Hadir Untuk Memulihkan Rasa Aman
Written by Arthur Teesen on 28 November 2020
Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI), menyatakan keprihatinan atas terjadi peristiwa kekerasan di dusun Lewonu, Lembantonga, Sulawesi Tengah (Jumat, 27/11) dimana satu keluarga dibunuh dan terjadi pembakaran kepada satu rumah ibadah.
Melalui pesan yang diterima Radio Pelita Kasih, keprihatinan ini disampaikan oleh Pdt. Gomar Gultom, Ketua Umum PGI. Dalam pesannya ini, Pdt. Gomar rasa duka yang medalam kepada keluarga yang ditinggal dan umat Bala Keselamatan. “Saya sangat prihatin dengan peristiwa kekerasan yang terjadi di Dusun Lewonu, Desa Lembantongoa, Sulteng, dimana rumah ibadah Bala Keselamatan dan 6 rumah dibakar, 4 warga dibunuh secara sadis. Saya mengungkapkan belarasa kepada keluarga yang ditinggal dan umat Bala Keselamatan,” Pdt. Gomar dalam pesan tertulisnya.
Harapan juga disampaikan kepada aparat keamanan untuk menuntaskan sisa-sisa kombatan teroris, agar masyarakat bebaa dari ancaman teror, khususnya di sekitaran Poso dan Sigi. Kehadiran Negara diperlukan di seluruh pelosok negeri untuk memulihkan rasa aman dalam diri masyarakat.
Selain itu juga, Pdt. Gomar juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang, terlebih khusus yang berada di lokasi kejadian dan menyerahkan penanganan masalah ini sepenuhnya kepada aparat. “Marilah kita semua bahu membahu menciptakan keamanan dan kenyamanan bersama.” tutup Pdt. Gomar dalam pesan tertulis tersebut.at