Jepang: Tim Samurai Biru Siap Tebas Lawan di Rusia 2018
Written by Daniel Tanamal on 9 December 2017
Raksasa sepakbola Asia,Tim Nasional Jepang akan kembali mencoba peruntungannya di kompetisi yang sudah lima kali mereka cicipi ini. Dengan beberapa nama-nama pemain yang berlaga di klub Eropa seperti Yuto Nagatomo, Shinji Kagawa atau Shinji Okazaki, Tim Samurai Biru tentu tidak ingin menyudahi perjuangan mereka di kali keenam Piala Dunia ini, dengan berakhir di babak grup atau 16 besar saja, seperti nasib sebelumnya.
Jepang termasuk beruntung saat menemukan pengganti pelatih, Javier Aguirre pada Maret 2015 lalu, yaitu Vahid Halilhodzic, salah satu pelatih asal Bosnia yang dikenal sebagai pemain sepakbola terbaik era 70-80an dari negeri yang sebelum terpecah bernama Yugoslavia.
Prestasi Valid terbilang sukses saat membawa dua timnas sebelumnya yaitu Pantai Gading dan Algeria berlaga di Piala Dunia 2010 dan 2014. Di Piala Dunia 2014, Vahid sukses mengantar Algeria ke babak 16 besar. Paling tidak, Jepang boleh merasa aman ditangani arsitek yang sudah punya pengalaman melatih di kompetisi Piala Dunia.
Sejak era Piala Dunia 1998 hingga saat ini, Jepang selalu punya skuad fantastis yang diisi oleh pemain yang berlaga di klub Eropa dan punya peran besar bagi klub yang dibelanya. Seperti telah disebutkan diatas, mereka adalah Nagatomo, pilar pertahanan klub Italia Inter Milan, Shinji Kagawa gelandang serang Borussia Dortmund, dan striker Leicester City Shinji Okazaki, yang di timnas sampai saat ini telah mengemas 50 gol.
Selain itu Jepang punya kapten karismatik yang berperan sebagai gelandang bertahan, Makoto Hasebe. Konsistensinya sebagai pemain “pengangkut air” membuat tiga klub Jerman merekrutnya secara berturut-turut, Wolfsburg, Nurnberg dan terakhir hingga saat ini Eintracht Frankfurt.
Menghitung peluang mereka di Rusia 2018, Jepang berada di grup yang terbilang keras, Grup H yaitu Polandia, Senegal dan Kolombia. Melihat prediksi dan kalkulasi, Jepang kemungkinan akan menyulitkan tiga negara tersebut. Tim Negeri Matahari Terbit, tetap punya peluang besar untuk “berbuat sesuatu” disana, dan tak hanya jadi tim penggembira.
Salam Sepak!